batasan berpacaran

Cinta memang fitrah, manusia yang seharusnya di miliki oleh setiap orang. Banyak anak remaja zaman sekarang yang  mengartikan cinta itu hanya untuk lawan jenisnya saja atau bahkan hanya untuk anak yang sebayanya saja. Mereka melupakan bahwa cinta itu juga  menaungi  keluarganya seperti cinta pada ibu, bapak, kakak, adik, bibi, paman atau tetangga kita.kebanyakan dari remaja zaman sekarang mengartikan pacaran itu memadu cinta dari lawan jenis, saling mengasihi, saling mencintai, saling menyayangi dan melakukan kegiatan layaknya orang yang saling mencinta, padahal islam melarang umatnya berbuat zina/yang mendekati perbuatan zina seperti saling memandang, merajuk atau manja, bersentuhan (berpegangan tangan, berpelukan, berciuman, dll), berdua-duaan, dll dengan orang yang bukan muhrimnya.hadist yang melarangnya adalah"Janganlah seorang laki-laki berdua-duaan dengan wanita kecuali bersama mahramnya."
(HR. Al-Bukhari dan Imam Muslim)

 Hal-hal yang di larang/batasan berpacaran dalam agama diantaranya adalah:

1.             Tidak melakukan perbuatan yang dapat mengarahkan ke perbuatan zina

2.           Tidak menyentuh perempuan yang bukan muhrimnya

3.           Tidak berduaan dengan lawan jenis yang bukan muhrimnya karena akan menimbulkan hawa nafsu

4.         Menjaga mata atau pandanngan yang mengarah ke hawa nafsu/perbuatan zina

5.          Di wajibkan kepada kaum wanita untuk menutup aurat dan di larang memakai pakaian yang memperlihatkan bentuk tubuhnya,kecuali untuk suaminya. 

Tetapi Islam memperbolehkan umatnya berpacaran setelah menikah dan melarang umatnya berpacaran sebelum menikah.

Dengan menikah kita juga akan mendapatkan pahala dari allah swt karena kita telah menjalankan sunah rosull.

Semoga bermanfaat buat kita semua.amiiiiiiiiiiiin…………